HomePerawatanObat Pengeras dan Penebal Agar Daun Bawang Merah Tegak

Obat Pengeras dan Penebal Agar Daun Bawang Merah Tegak

Daun bawang merah tegak banyak diinginkan oleh semua kalangan petani di Indonesia. Karena mereka berfikir jika tanaman bawang yang tegak menanadakan kesuburan. Padahal hal itu belum tentu benar adanya.

Sebelum anda menginginkan tanaman dengan daun yang tegak anda perlu mengetahui beberapa hal tentang bawang. Bawang merupakan salah satu tanaman dengan jenis umbi yang banyak ditanam oleh petani. Khususnya petani yang ada di dataran rendah.

Bawang ini sangat rentan dengan adanya kadar air tinggi. Jika saat musim penghujan perlu tenaga ekstra dalam menanam jenis sayuran ini. Harganya cukup stabil dibanding dengan jenis sayuran lain. Permintaannya juga cukup besar bahkan bisa ekspor. Untuk lebih jelas bisa baca artikel : Penjelasan Lengkap Tanaman Bawang.

Cara Agar Daun Bawang Merah Tegak Tidak Lemas

Sebelum anda mengetahui dan mengatasi cara agar daun bawang merah tegak. Anda perlu mengetahui beberapa penyebab daun bawang tidak tegak pada artikel di bawah.

Namun jika anda keburu ingin tahu solusi mengatasi daun bawang yang lemas. Berikut beberapa tips mengatasinya.

  1. Berikan pupuk penyubur tambahan. Anda bisa baca artikel pemberian penyubur pada bawang
  2. Berikan semprotan fungisida penebal daun. Seperti mankozeb, difenokonazol.
  3. Berikan Zinc dan ZPT tambahan. Bisa menggunakan campuran fungisida dengan bahan aktif propineb.
  4. Jika disebabkan karena layu daun atau penyakit moler. Anda perlu menyemprotkan jamur baik penyerang moler seperti trichoderma.
  5. Ketahui dan amati barangkali daun lemas karena serangan hama. Anda perlu mencegahnya dengan pengendalian yang tepat.
  6. Penanaman yang tepat dengan pemberian pupuk sesuai takaran.

Kita ada satu rekomendasi obat penebal daun bawang merah yang sudah di uji coba oleh tim bisatani yaitu POC Daun dari bisatani.

Bagi anda yang ingin mencobanya bisa kunjungi marketplace bisatani. Atau dengan klik gambar di bawah ini.

poc daun

Penyebab Daun Bawang Merah dan Putih Tidak Tegak

cara agar daun bawang merah tegak

Ada beberapa hal yang menyebabkan daun bawang merah dan putih tidak tegak pada daunnya. Bukan hanya karena kurang subur namun banyak faktor yang mempengaruhi dan perlu anda ketahui.

1. Terserang Layu Daun (Moler)

Faktor yang pertama bisa terjadi karena adanya serangan bakteri penyebab layu daun atau petani sering menyebut dengan penyakit moler. Penyakit ini hampir dialami oleh setiap budidaya bawang mulai dari sedikit hingga banyak jumlahnya.

Serangan layu daun ini membuat banyak petani panik karena merusak dan mempengaruhi hasil produksi bawang. Biasanya ditandai dengan adanya layu hingga busuk pada akarnya.

Penyakit ini biasanya menyerang pada musim hujan. Oleh karen itu banyak petani harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk merawat tanaman saat musim hujan. Apalagi jenis umbi bawang kurang kuat dengan kadar air yang tinggi.

Untuk mengatasi serangan layu daun atau penyakit moler pada bawang bisa baca artikel : Cara Mengatasi Penyakit Layu Daun Bawang.

2. Serangan Hama Sehingga Daun Bawang Merah Lemas

Daun bawang yang tidak tegak bisa disebabkan oleh serangan hama baik hama di dalam tanah maupun di luar. Hama ini biasanya menggerogoti bagian penting tanaman sehingga sayuran ini tidak tumbuh subur.

Untuk lebih lengkap anda bisa baca artikel berbagai hama pada tanaman bawang dan cara mengatasinya. Di artikel tersebut terdapat banyak hama yang mengganggu kesuburan dari tanaman.

Sebagai contoh hama yang tak terduga yang menyebabkan daun bawang tidak tegak adalah hama orong-orong. Hama ini menyerang umbi dan akar pada bawang sehingga tanaman menjadi layu. Jika akar yang terserang maka proses pengambilan nutrisi dan zat dari tanah akan terganggu.

3. Penanaman Yang Kurang Tepat

Penanaman yang tepat pada tanaman bawang juga mempengaruhi kesuburan dari sayur yang anda tanam. Anda perlu membaca artikel panduan menanam bawang lengkap agar mengetahui poin penting dalam penanaman.

Sebagai contoh dalam pengolahan yang kurang tepat akan menyebabkan tanah menjadi keras. Sehingga pertumbuhan tidak kuat dan daun bawang kurang tegak atau lemas.

4. Dosis Pemupukan dan Pengobatan Yang Tidak Tepat

Pemupukan harus sesuai dosis baik untuk pemupukan awal maupun susulan. Pemupukan yang kurang menyebabkan kesuburan tanaman kurang. Jika berlebih dapat membuat ketahanan tanaman kurang, mudah busuk misalkan.

Pengobatan yang berlebih juga akan berimbas pada tanaman. Tanaman yang diberikan obat berlebihan biasanya mengalami beberapa tanda. Misalkan kaku, kering daun, hingga busuk karena terlalu kadar air.

Obat Pengeras Daun Bawang

Ada banyak obat yang bertujuan untuk mengeraskan sekaligus menebalkan daun bawang. Obat ini sekedar untuk bantuan memaksimalkan proses masak dari tanaman.

Beberapa obat yang biasa digunakan anda bisa mencari refrensi dari artikel : Fungisida dan Obat Penyubur Untuk Bawang.

Dalam artikel tersebut berisi tentang cara penggunaan dan refrensi obat yang bisa anda gunakan untuk tanaman anda. Anjuran pemberian dosis yang tepat juga dijelaskan lengkap dalam artikel di atas.

Anda bisa mendapatkan obat dan konsultasi gratis dengan kami melalui marketplace. Bisa melalui Tokopedia maupun Shopee bisatani. Dapatkan rekomendasi dari kami sesuai penyakit dan hama yang menyerang pada tanaman anda.

 

Recent Articles

Stay on op - Ge the daily news in your inbox